Peta Jalan Baru Kripto di Indonesia: POJK 27/2024 dan Arah Regulasi ke Depan
Lantas, seperti apa isi dan dampak dari aturan ini? Mari kita bahas dalam sub-topik berikut:
![]() |
Kripto |
Apa Itu POJK 27/2024?
POJK 27/2024 adalah singkatan dari Peraturan Otoritas
Jasa Keuangan Nomor 27 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Perdagangan
Aset Keuangan Digital, Termasuk Aset Kripto (AKD dan AK).
Tujuan utama peraturan ini adalah:
- Memberikan
kerangka hukum dan perlindungan terhadap konsumen dan pelaku
industri.
- Menegaskan
peran OJK sebagai regulator utama aset keuangan digital.
- Meningkatkan
integritas pasar aset digital yang selama ini bersifat abu-abu atau
tumpang tindih antara Bappebti, BI, dan OJK.
Sebelum POJK ini terbit, pengawasan terhadap perdagangan
aset kripto berada di bawah Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi
(Bappebti). Namun dengan POJK 27/2024, tanggung jawab berpindah ke OJK,
sejalan dengan amanat UU P2SK.
Apa yang Diatur dalam POJK 27/2024?
Regulasi ini mencakup sejumlah hal penting yang menyentuh
seluruh rantai ekosistem kripto dan aset keuangan digital di Indonesia:
- Definisi
Aset Keuangan Digital dan Aset Kripto
- POJK
ini mengatur dengan jelas pengelompokan dan definisi legal aset digital,
mulai dari token, stablecoin, hingga token sekuritas.
- Perizinan
Pelaku Usaha
- Semua
entitas yang ingin menjalankan bisnis perdagangan, kustodian, atau
penyelenggara sistem aset digital wajib mengantongi izin resmi dari
OJK.
- Terdapat
pula syarat minimum modal, governance, dan infrastruktur TI.
- Perlindungan
Konsumen
- OJK
mewajibkan pelaku usaha untuk mengedukasi pengguna, menyediakan layanan
pengaduan, dan menyimpan aset konsumen secara terpisah dari aset
perusahaan (custodial wallet).
- Pengawasan
dan Sanksi
- OJK
berhak menjatuhkan sanksi administratif hingga pencabutan izin bagi
perusahaan yang melanggar regulasi.
- Terdapat
skema pelaporan berkala, audit sistem, dan keterbukaan informasi.
- Transisi
dari Bappebti ke OJK
- Selama dua tahun ke depan, akan berlangsung masa transisi agar pelaku usaha dapat menyesuaikan sistem mereka dengan ketentuan baru.
Implikasi Terhadap Pasar dan Investor Kripto
Peralihan pengawasan dari Bappebti ke OJK memiliki beberapa
implikasi besar:
a. Kredibilitas Pasar Meningkat
Dengan pengawasan OJK yang dikenal lebih ketat, investor
ritel maupun institusi akan memiliki kepercayaan lebih tinggi terhadap
platform kripto legal di Indonesia. Ini membuka jalan bagi investasi yang
lebih besar dan lebih mapan.
b. Tekanan pada Pelaku Usaha
Exchange lokal dan pelaku industri harus berbenah secara
sistem dan kepatuhan. Beberapa platform kecil kemungkinan akan tereliminasi
jika tidak bisa memenuhi standar tinggi yang ditetapkan.
c. Kejelasan Hukum
Bagi masyarakat umum, kini semakin jelas bahwa aset digital
memiliki payung hukum yang sah, walau belum diakui sebagai alat
pembayaran, melainkan sebagai komoditas dan instrumen investasi.
Peran Bank Indonesia dan Bappebti Setelah POJK
Walau OJK mengambil alih peran regulasi utama, bukan berarti
BI dan Bappebti tidak lagi relevan.
- Bank
Indonesia (BI) tetap berwenang dalam aspek sistem pembayaran dan
pengendalian moneter.
- Bappebti
akan lebih fokus pada komoditas berjangka dan produk derivatif lainnya.
Ini menciptakan ekosistem yang lebih terintegrasi
namun dengan pembagian wewenang yang jelas.
Tantangan Implementasi
Meskipun POJK 27/2024 dianggap sebagai langkah maju, masih
ada beberapa tantangan yang perlu diperhatikan:
- Literasi
Regulasi
Banyak pelaku industri maupun investor belum memahami aturan baru ini secara menyeluruh. - Infrastruktur
Teknologi
Dibutuhkan investasi besar untuk menyesuaikan sistem perusahaan dengan standar OJK. - Kolaborasi
Lintas Lembaga
Koordinasi antara OJK, BI, dan Kementerian Keuangan harus terus diperkuat agar tidak terjadi overlapping kebijakan.
Kesimpulan: Masa Depan Kripto di Indonesia
POJK 27/2024 adalah tonggak penting dalam perjalanan industri
kripto di Indonesia. Aturan ini menandakan bahwa pemerintah tidak hanya
mengawasi, tetapi juga memberikan kepastian hukum dan arah strategis
untuk perkembangan teknologi finansial berbasis aset digital.
Bagi pelaku usaha, inilah saatnya berbenah. Bagi investor,
inilah sinyal bahwa kripto di Indonesia telah memasuki era regulasi yang
lebih dewasa dan terarah.
Untuk kamu yang ingin mempelajari lebih dalam mengenai dunia
kripto dan mengikuti perkembangan regulasinya, kunjungi situs Kriptokarensi.com — pusat
edukasi dan berita terpercaya tentang kripto di Indonesia.